SMP IT AZ ZAHRA JADI PEMENANG LCC CAGAR BUDAYA 2024

SRAGEN - Tim SMP IT AZ ZAHRA Sragen menjadi pemenang dalam laga final Lomba Game Cagar Budaya 2024, yang diselenggarakan oleh Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Sragen. Acara yang digelar di Pendopo Sumonegaran Rumah Dinas Bupati Sragen belum lama ini,  diikuti lima finalis diantaranya SMP Negeri 1 Gemolong, SMP Negeri 5 Sragen, SMP IT AZ Zahra Sragen, SMP Darul Ihsan Muhammadiyah Sragen dan SMP Negeri 1 Sragen, yang masing-masing mengirimkan tiga pelajar terbaik. Lomba cerdas cermat (LCC) Game Cagar Budaya, diikuti sekolah-sekolah tingkat SMP di Kabupaten Sragen. Setelah melalui tiga tahapan seleksi mulai dari penyisihan yang dilakukan secara daring, kemudian 25 sekolah lolos menuju babak semifinal. Selanjutnya 5 tim sekolah berhasil maju mewakili sekolahnya menjadi finalis.

Dalam sambutannya Kepala Bidang Pembinaan Kebudayaan Johny Adhi Aryawan mengatakan, lomba LCC ini dilakukan untuk menyeleksi pelajar yang akan mewakili Kabupaten Sragen pada LCC Cagar Budaya tingkat Jawa Tengah pada tahun 2025. Perbedaan dengan LCC Cagar Budaya Jawa Tengah, peserta LCC Game Cagar Budaya Sragen tidak hanya diuji pengetahuan sejarah secara kognitif, namun dituntut kerjasama tim dalam menyelesaikan soal dan tugas. Ditambahkan pada babak final, dilaksanakan cerdas cermat dan rally cagar budaya. Selain menjawab soal didepan dewan juri, finalis juga mengikuti permainan jelajah cagar budaya di halaman dan taman kompleks Rumah Dinas Bupati Sragen. Ada beberapa pos pemberhentian dan setiap regu harus menyelesaikan secara beregu.

Dijelaskannya, peserta memainkan peran sebagai petualang cilik yang bertugas menyelamatkan tinggalan objek cagar budaya. Masing-masing regu dibekali peta dan mendapatkan kisi-kisi informasi sebagai petunjuk keberadaan cagar budaya. Kegiatan yang baru pertama kali digelar di Kabupaten Sragen ini, menjadi media untuk menyemai kader-kader muda sebagai pelestari cagar budaya dan sebagai upaya pembelajaran pengetahuan Cagar Budaya, Permuseuman, Geografi dan Sejarah. Lomba Game Cagar Budaya menghadirkan tiga akademisi profesional sebagai dewan juri, yakni Tsabit Azinar Ahmad (UNNES Semarang), Rendra Agusta (Sraddha Institute, FIB UGM Yogyakarta dan Dwi Kurnia Sandhy (Peneliti Arkeologi, Lembaga Balakala Consultan)

Baca Juga