SRAGEN - Menjelang peringatan HUT Kemerdekaan RI ke-80, pedagang bendera merah putih mulai tampak menjajakan aneka pernak-pernik hari kemerdekaan di beberapa ruas jalan Kota Sragen. Para pedagang musiman tersebut menjual berbagai ukuran bendera di pinggir jalan yang memanfaatkan lahan trotoar jalan. Salah satu pedagang bendera di ruas Jl. R.A. Kartini, Hendi yang berasal dari Garut, Jawa Barat mengatakan, sudah 11 hari berjualan bendera di Kabupaten Sragen, mulai tanggal 25 Juli dan akan terus berlanjut hingga 16 Agustus 2025. Buka dari pukul 06.00 hingga 17.00 WIB. Dikatakan, sejak tahun 2019, pihaknya sudah berjualan bendera di Kabupaten Sragen. Awalnya dia berjualan di sekitar daerah Pilangsari, dan tiga tahun terakhir ini pindah di ruas Jl. R.A. Kartini, tepatnya di Perempatan Spesial. Bendera yang dijual diproduksi dari Garut, Jawa Barat, dan dia membawa barang jualan sebanyak 2 karung. Itu pun terdiri dari beragam bentuk bendera. Ada bendera ukuran kecil, sedang, besar, dan ada juga umbul-umbul. Untuk harganya sendiri menyesuaikan ukuran dan bahannya, yakni mulai harga 5 ribu hingga 300 ribu rupiah. Dijelaskan, penjualan bendera tahun ini lebih sepi dibandingkan tahun kemarin. Selama 11 hari ini sudah terjual 1 kodi lebih. Apabila bendera tersebut tidak habis terjual, dapat dikembalikan ke tempat produksinya.